Bingung ya ma judulnya teman? Tenang aja. Gini maksudnya. Menurut founder nya BPR Lestari, Pak Alex dalam tulisannya di salah satu harian lokal mengenai insentif dan dis-insentif. Di dalam tulisannya juga menyebut korelasi himbauan presiden tentang penghematan bbm dengan insentif dan dis-insentif. Insentif yang dimaksud disini adalah penghargaan atau hadiah atau imbalan. Nah hubungannya denga penghematan bbm adalah presiden hanya menghimbau dan menghimbau. Nah tahu sendiri kan masyarakat kita kalau dihimbau seperti apa. Tidak semuanya mau patuh dan taat. Nah untuk itulah insentif diperlukan. Jadi kasarnya masyarakatpun diberi penghargaan karena mau mengikuti aturan. Kalau ga begitu ya susah banget. Coba aja lihat sekeliling apakah semua masyarakat menaati himbauan pemerintah
Bingung ya ma judulnya teman? Tenang aja. Gini maksudnya. Menurut founder nya BPR Lestari, Pak Alex dalam tulisannya di salah satu harian lokal mengenai insentif dan dis-insentif. Di dalam tulisannya juga menyebut korelasi himbauan presiden tentang penghematan bbm dengan insentif dan dis-insentif. Insentif yang dimaksud disini adalah penghargaan atau hadiah atau imbalan. Nah hubungannya denga penghematan bbm adalah presiden hanya menghimbau dan menghimbau. Nah tahu sendiri kan masyarakat kita kalau dihimbau seperti apa. Tidak semuanya mau patuh dan taat. Nah untuk itulah insentif diperlukan. Jadi kasarnya masyarakatpun diberi penghargaan karena mau mengikuti aturan. Kalau ga begitu ya susah banget. Coba aja lihat sekeliling apakah semua masyarakat menaati himbauan pemerintah
berduka :(
BalasHapushttp://pertamax7.wordpress.com/2012/06/21/new-honda-megapro-injeksi-susahkah-bagi-ahm/
Posting Komentar